Modul Ajar Bahasa Jawa Kelas 1 SD Kurikulum Merdeka

Modulmerdeka.com – Pendidikan Bahasa Jawa di Sekolah Dasar (SD) memiliki peran penting dalam melestarikan budaya dan kearifan lokal. Dengan hadirnya Kurikulum Merdeka, metode pengajaran Bahasa Jawa menjadi lebih fleksibel dan berbasis kompetensi. Modul ajar ini dirancang khusus untuk kelas 1 SD, dengan pendekatan yang menarik, menyenangkan, dan sesuai dengan tingkat perkembangan anak.

Artikel ini akan membahas secara detail mengenai modul ajar Bahasa Jawa kelas 1 SD dalam Kurikulum Merdeka, mencakup struktur pembelajaran, materi yang diajarkan, serta strategi pengajaran yang efektif.

Struktur Modul Ajar Bahasa Jawa Kelas 1 SD

Dalam Kurikulum Merdeka, modul ajar berfungsi sebagai panduan utama bagi guru dalam menyampaikan materi. Struktur modul ajar Bahasa Jawa kelas 1 SD biasanya terdiri dari beberapa komponen berikut:

1. Identitas Modul
   • Mata pelajaran: Bahasa Jawa
   • Kelas: 1 SD
   • Fase: A
   • Kurikulum: Merdeka
   • Penulis/Penyusun: (Sesuaikan dengan sumber)
2. Capaian Pembelajaran (CP)
   Modul ajar disusun berdasarkan Capaian Pembelajaran (CP) yang ditetapkan dalam Kurikulum Merdeka. Untuk Bahasa Jawa kelas 1 SD, beberapa capaian utama meliputi:
   • Mengenal aksara dan kosakata dasar dalam Bahasa Jawa
   • Memahami dan menggunakan ungkapan sederhana dalam komunikasi sehari-hari
   • Memahami cerita rakyat atau tembang dolanan sederhana
3. Tujuan Pembelajaran
   Setiap pertemuan dalam modul ajar memiliki tujuan pembelajaran yang jelas, misalnya:
   • Siswa mampu menyebutkan dan menulis huruf Hanacaraka
   • Siswa mampu menyanyikan lagu dolanan tradisional dengan intonasi yang benar
   • Siswa mampu memperkenalkan diri dalam Bahasa Jawa dengan sopan
4. Materi Pembelajaran
   Modul ajar mencakup berbagai materi esensial untuk kelas 1 SD, seperti:
   • Aksara Jawa Dasar: Pengenalan huruf Hanacaraka dan penggunaannya
   • Kosakata Sehari-hari: Kata-kata dasar seperti kulawarga (keluarga), sekolah, warna, angka
   • Ungkapan Sederhana: Contoh percakapan seperti Sugeng enjing (Selamat pagi), kula nyuwun pangapunten (Saya minta maaf)
   • Tembang Dolanan: Lagu-lagu anak tradisional seperti Cublak-Cublak Suweng, Lir-Ilir
   • Cerita Rakyat Jawa: Dongeng singkat seperti Timun Mas dan Kancil Nyolong Timun
5. Metode Pengajaran
   Kurikulum Merdeka menekankan pendekatan berbasis proyek, interaktif, dan kontekstual. Beberapa metode yang digunakan dalam modul ajar ini adalah:
   • Metode Bernyanyi: Mengajarkan tembang dolanan agar anak mudah mengingat kosakata
   • Metode Bermain Peran: Simulasi percakapan sederhana dalam kehidupan sehari-hari
   • Metode Mendongeng: Menyampaikan cerita rakyat dengan gaya yang menarik dan interaktif
   • Metode Visual: Menggunakan gambar dan media interaktif untuk mengenalkan aksara dan kosakata
6. Asesmen dan Evaluasi
   Untuk mengukur pemahaman siswa, modul ajar mencantumkan asesmen yang dapat berupa:
   • Tes Lisan: Menyebutkan kosakata dalam Bahasa Jawa
   • Tes Tertulis: Menulis aksara Jawa dasar
   • Praktik Berbicara: Memperkenalkan diri dalam Bahasa Jawa
   • Penilaian Kinerja: Menyanyikan tembang dolanan atau menceritakan kembali dongeng Jawa

Keunggulan Modul Ajar Bahasa Jawa Kurikulum Merdeka

Modul ajar ini disusun berdasarkan prinsip fleksibilitas, berbasis proyek, dan mendukung kemandirian belajar siswa. Berikut beberapa keunggulannya:

✅ Mudah Dipahami – Disajikan dengan bahasa yang sederhana dan visual menarik.
✅ Interaktif – Menggunakan metode bermain, bernyanyi, dan mendongeng untuk meningkatkan keterlibatan siswa.
✅ Kontekstual – Materi disesuaikan dengan kehidupan sehari-hari siswa agar lebih mudah dipraktikkan.
✅ Berorientasi pada Karakter – Mengajarkan unggah-ungguh (kesopanan) dalam Bahasa Jawa.

Download Modul ajar Bahasa Jawa kelas 1 SD Kurikulum Merdeka

Bagaimana cara mendowload modul ajar kelas 1 SD mata pelajaran Bahasa Jawa? Untuk mendapatkan atau mengunduh modul ajar kurikulum Merdeka Bahasa Jawa kelas 1 Semester 1 klik tautan di bawah ini:

Modul ajar Bahasa Jawa kelas 1 SD dalam Kurikulum Merdeka dirancang untuk memperkenalkan bahasa dan budaya Jawa secara menyenangkan dan interaktif. Dengan pendekatan yang fleksibel dan berbasis proyek, siswa dapat lebih mudah memahami materi, mengembangkan keterampilan berbahasa, serta menumbuhkan kecintaan terhadap budaya Jawa sejak dini.

Bagi guru, penggunaan modul ini dapat membantu menciptakan pembelajaran yang lebih efektif, menarik, dan sesuai dengan kebutuhan perkembangan anak. Semoga panduan ini bermanfaat bagi pendidik dalam mengajarkan Bahasa Jawa di tingkat dasar!