Modul Ajar Seni Teater Kelas 8 SMP Fase D Merdeka Belajar

modulmerdeka.com – Kurikulum Merdeka membawa angin segar dalam dunia pendidikan di Indonesia. Salah satu aspek penting yang diperbarui adalah penyusunan modul ajar, termasuk pada mata pelajaran Seni Budaya, khususnya cabang Seni Teater.

Modul Ajar Seni Teater Kelas 8 SMP Fase D menjadi acuan penting bagi guru dalam merancang pembelajaran yang bermakna, kontekstual, dan menyenangkan bagi peserta didik. Artikel ini akan mengulas secara rinci struktur, tujuan, dan implementasi Modul Ajar Seni Teater untuk Fase D di tingkat SMP kelas 8.

Pengertian Modul Ajar dalam Kurikulum Merdeka

Modul ajar merupakan perangkat ajar yang digunakan oleh pendidik sebagai panduan dalam proses pembelajaran.

Modul ini memuat berbagai elemen penting, seperti tujuan pembelajaran, langkah-langkah kegiatan belajar, asesmen, dan penguatan karakter profil pelajar Pancasila.

Dalam konteks Kurikulum Merdeka, modul ajar bersifat fleksibel dan dapat disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan satuan pendidikan masing-masing.

Ruang Lingkup Seni Teater dalam Fase D

Pada Fase D (kelas 7 dan 8 SMP), pembelajaran seni teater bertujuan untuk:

  • Menumbuhkan apresiasi dan pemahaman terhadap seni pertunjukan teater.
  • Meningkatkan kemampuan ekspresi diri, kerja sama, dan kreativitas.
  • Menanamkan nilai budaya lokal dan nasional melalui kegiatan berkesenian.
  • Mengembangkan kemampuan berpikir kritis dan reflektif melalui analisis pertunjukan teater.

Fokus utama pada kelas 8 adalah eksplorasi peran, teknik vokal, gestur tubuh, serta pemahaman struktur naskah dan pementasan sederhana.

Tujuan Pembelajaran

Modul ajar Seni Teater Kelas 8 Fase D dirancang untuk mencapai sejumlah tujuan pembelajaran sebagai berikut:

  1. Peserta didik mampu mengenali dan memahami unsur-unsur dasar dalam seni teater, seperti tokoh, dialog, alur, dan latar.
  2. Peserta didik dapat mengeksplorasi teknik dasar bermain peran secara individu maupun kelompok.
  3. Peserta didik mampu membuat dan menampilkan karya teater sederhana dengan memerhatikan unsur keutuhan pertunjukan.
  4. Peserta didik menunjukkan sikap kerja sama, disiplin, dan tanggung jawab dalam setiap proses kreatif.
  5. Peserta didik dapat merefleksikan pengalaman belajar untuk meningkatkan kemampuan artistik dan sosial.

Elemen dalam Modul Ajar Seni Teater

Sebuah modul ajar yang ideal dalam Kurikulum Merdeka umumnya memiliki komponen sebagai berikut:

1. Informasi Umum

Berisi data identitas seperti satuan pendidikan, mata pelajaran, kelas/fase, alokasi waktu, dan nama guru penyusun.

2. Tujuan Pembelajaran

Ditulis berdasarkan Capaian Pembelajaran (CP) dan Kompetensi Esensial, disesuaikan dengan karakteristik peserta didik.

3. Profil Pelajar Pancasila

Modul ini turut mengintegrasikan nilai-nilai karakter seperti gotong royong, kreatif, dan mandiri, yang tercermin dalam proses berkesenian.

4. Pemetaan Materi

Materi utama yang dicakup antara lain:

  • Pengenalan seni teater
  • Teknik bermain peran
  • Improvisasi
  • Penyusunan naskah drama sederhana
  • Latihan dan pementasan mini drama

5. Kegiatan Pembelajaran

Disusun dalam bentuk kegiatan yang bertahap, aktif, dan kolaboratif. Contohnya:

  • Observasi pertunjukan teater (langsung atau melalui video)
  • Diskusi unsur-unsur pertunjukan
  • Latihan teknik vokal dan gestur
  • Praktik bermain peran dan pembentukan karakter
  • Pementasan karya kelompok

6. Asesmen

Asesmen dilakukan secara formatif dan sumatif. Bentuk asesmen meliputi:

  • Lembar observasi keterampilan
  • Jurnal refleksi
  • Penilaian proses dan produk pementasan
  • Umpan balik antar teman

7. Pengayaan dan Remedial

Modul menyarankan strategi pengayaan bagi peserta didik yang cepat memahami materi, serta kegiatan remedial yang berorientasi pada kebutuhan peserta didik yang mengalami kesulitan.

Strategi Implementasi di Kelas

Agar Modul Ajar Seni Teater berjalan efektif, guru dapat menerapkan pendekatan berikut:

  • Pembelajaran berbasis proyek (Project-Based Learning): Misalnya, membuat pertunjukan mini drama dengan tema kebudayaan lokal.
  • Pembelajaran diferensiasi: Menyesuaikan peran atau tugas sesuai dengan minat dan kemampuan peserta didik.
  • Kolaborasi lintas mata pelajaran: Misalnya, mengintegrasikan mata pelajaran Bahasa Indonesia untuk penyusunan naskah atau IPS untuk latar budaya cerita.

Contoh Kegiatan dalam Modul

Berikut contoh rancangan kegiatan mingguan:

Minggu 1-2: Pengenalan teater dan observasi pertunjukan
Minggu 3-4: Eksplorasi teknik dasar bermain peran
Minggu 5-6: Menulis naskah drama sederhana
Minggu 7-8: Latihan dan pementasan karya kelompok
Minggu 9: Refleksi dan penilaian akhir

Keterkaitan dengan Profil Pelajar Pancasila

Melalui kegiatan teater, peserta didik secara aktif mengembangkan berbagai dimensi profil pelajar Pancasila, seperti:

  • Bergotong royong: dalam menyusun naskah dan bekerja sebagai tim pementasan.
  • Kreatif: dalam menciptakan karakter dan cerita.
  • Bernalar kritis: saat menganalisis alur cerita atau memecahkan konflik dalam drama.
  • Mandiri: dalam menghafal dialog dan bertanggung jawab terhadap perannya.

Download Modul Ajar Seni Teater Kelas 8

Unduh modul ajar Seni Teater kelas 8 SMP/MTS Fase D Kurikulum Merdeka semester ganjil dan genap sekarang juga! Biarkan siswa Anda merasakan keajaiban seni peran, menggali potensi diri, dan menciptakan karya seni yang tak terlupakan.

Catatan:

  • File modul ajar Seni Teater kelas 8 SMP/MTS Fase D Kurikulum Merdeka semester ganjil dan genap dapat diunduh dalam format .doc/.docx.
  • Pastikan untuk menyesuaikan modul dengan kebutuhan dan karakteristik siswa Anda.

Mari bersama-sama kita jadikan pembelajaran seni teater sebagai pengalaman yang menyenangkan, bermakna, dan menginspirasi!

SEMESTER 1

  • Unit 1 Improvisasi (Bekerja Ensambel. Aksi Fisik. Aksi Objek. Asesmen Improvisasi).
  • Unit 2 Perkenalan Teknik Teater Realis (Tebak Karakter. Berubah. Analisis Karakter. Asesmen Baca Dramatik).

SEMESTER 2

  • Unit 3 Menulis Naskah Lakon Realis (Cerita Berantai. Menjaring Tema. Bagian Naskah Teater. Asesmen Mengarang Naskah).
  • Unit 4 Tata Artistik (Tata Panggung. Tata Cahaya. Tata Kostum & Properti. Asesmen Tata Artistik).

Modul Ajar Seni Teater Kelas 8 SMP Fase D dalam Kurikulum Merdeka merupakan panduan penting bagi guru untuk mengembangkan proses pembelajaran yang menyenangkan, kontekstual, dan mendidik.

Melalui seni teater, peserta didik tidak hanya belajar tentang pertunjukan, tetapi juga mengasah keterampilan sosial, emosional, dan intelektual yang sangat berguna dalam kehidupan.

Modul ini dapat terus dikembangkan secara dinamis sesuai kebutuhan dan kreativitas guru serta kondisi peserta didik di masing-masing sekolah.

Capek download file satu-persatu?

DAPATKAN PERANGKAT AJAR LENGKAP DENGAN MUDAH!

Jika anda merasa mendapatkan manfaat, bagi yang mungkin ingin berdonasi untuk kemajuan website ini, silahkan kirimkan ke:

Terima kasih atas partisipasinya, semoga menjadi keberkahan bagi kami dan Anda semua.

Nama asli saya Supriyadi dan populer Supriyadi Pro. Saya seorang Expert wordpress developer freelancer, content writer, editor. Memiliki minat besar pada dunia teknologi, sains, seni budaya, social media, dan blogging. Saya kelahiran suku Jawa, di Wonogiri, Jawa Tengah yang ahli bahasa Jawa dan seni gamelan. Silahkan hubungi saya lewat laman yang telah disediakan atau kunjungi website profil saya di https://supriyadipro.com

Jelajahi Artikel Lainnya