Penjelasan Lengkap tentang Diatom Sentral (Centrales) dalam Dunia Mikrobiologi

modulmerdeka.com – Diatom adalah salah satu organisme mikroskopis yang memiliki peran penting dalam ekosistem perairan. Organisme ini termasuk dalam kelompok alga uniseluler yang dikenal sebagai fitoplankton.

Diatom terbagi menjadi dua kelompok besar, yaitu Diatom Sentral (Centrales) dan Diatom Pennal (Pennales).

Artikel ini akan membahas secara mendalam tentang Diatom Sentral (Centrales), meliputi ciri-ciri morfologi, habitat, reproduksi, serta perannya dalam lingkungan.

Apa Itu Diatom Sentral (Centrales)?

Diatom Sentral atau dikenal secara ilmiah sebagai Centrales merupakan jenis diatom yang umumnya memiliki simetri radial.

Artinya, bentuk selnya simetris terhadap pusat, menyerupai lingkaran atau bintang jika dilihat di bawah mikroskop.

Kelompok ini termasuk dalam kelas Bacillariophyceae dan ditemukan terutama di perairan laut, meskipun beberapa spesies juga dapat hidup di air tawar.

Ciri-ciri Diatom Sentral

Beberapa ciri khas dari Diatom Sentral yang membedakannya dari kelompok diatom lainnya antara lain:

• Bentuk Sel Simetris Radial
  Bentuknya menyerupai roda, cakram, atau bintang. Ciri ini sangat khas dan mudah dikenali melalui pengamatan mikroskopis.
• Frustula Tersusun atas Silika
  Seperti semua diatom, Diatom Sentral memiliki dinding sel keras yang disebut frustula. Frustula ini tersusun dari silika (SiO₂) dan terdiri atas dua bagian yang saling menutupi seperti kotak dan tutupnya.
• Tidak Memiliki Gerakan Sendiri
  Berbeda dengan Diatom Pennal yang bisa bergerak secara aktif, Centrales tidak memiliki kemampuan gerak dan lebih banyak mengapung di air.
• Habitat Utama di Laut
  Sebagian besar spesies hidup di perairan laut terbuka, meskipun ada beberapa yang ditemukan di estuari atau danau.
• Ukuran dan Bentuk Bervariasi
  Ukuran Diatom Sentral bisa sangat kecil (beberapa mikrometer) hingga relatif besar untuk ukuran mikroorganisme. Bentuk frustula-nya pun sangat beragam dan artistik.

Klasifikasi Ilmiah

Secara taksonomi, Diatom Sentral diklasifikasikan sebagai berikut:

• Kingdom: Protista
• Phylum: Bacillariophyta
• Class: Coscinodiscophyceae
• Order: Centrales
• Habitat: Laut, air tawar (beberapa)

Contoh Genera Diatom Sentral

Beberapa contoh genus yang termasuk dalam kelompok Centrales antara lain:

• Coscinodiscus
  Merupakan salah satu genus yang paling umum ditemukan di laut. Bentuknya seperti cakram dan sering ditemukan dalam jumlah besar pada perairan laut terbuka.
• Melosira
  Genus ini memiliki bentuk seperti rantai panjang dari sel-sel berbentuk silinder. Beberapa spesies ditemukan di danau dan sungai.
• Thalassiosira
  Umum dijumpai dalam studi oseanografi karena kemampuannya membentuk populasi besar di zona fotik.

Reproduksi Diatom Sentral

Diatom bereproduksi secara aseksual dan seksual. Dalam reproduksi aseksual, sel akan membelah diri menjadi dua bagian, masing-masing mewarisi setengah frustula induk dan membentuk setengah lainnya.

Proses ini disebut pembelahan mitosis. Karena salah satu bagian frustula selalu lebih kecil, ukuran keturunan akan mengecil dari generasi ke generasi.

Ketika mencapai ukuran minimal, reproduksi seksual dilakukan untuk memulihkan ukuran sel melalui pembentukan auxospora.

Peran Diatom Sentral dalam Ekosistem

Diatom Sentral memiliki kontribusi besar dalam siklus karbon dan rantai makanan laut. Beberapa peran pentingnya adalah:

• Produsen Primer Laut
  Diatom melakukan fotosintesis dan menghasilkan oksigen. Mereka juga menjadi sumber makanan utama bagi zooplankton dan hewan laut kecil lainnya.
• Indikator Kualitas Air
  Keberadaan dan kelimpahan jenis Diatom Sentral bisa dijadikan indikator kualitas lingkungan perairan, baik laut maupun tawar.
• Penyimpan Silika
  Karena frustula mereka tersusun atas silika, diatom membantu dalam siklus biogeokimia unsur tersebut di laut.
• Potensi Paleoekologi
  Fosil frustula diatom dapat bertahan lama di sedimen laut dan membantu ilmuwan mempelajari kondisi iklim dan lingkungan masa lampau.

Manfaat Diatom bagi Manusia

Diatom tidak hanya penting bagi ekosistem, tetapi juga memberikan manfaat dalam berbagai bidang:

• Industri
  Frustula diatom yang mati menjadi tanah diatom (diatomaceous earth) yang digunakan sebagai bahan abrasif, filter, dan bahan pengisi dalam industri kosmetik dan farmasi.
• Penelitian Bioteknologi
  Struktur unik frustula diatom menarik perhatian dalam pengembangan material nano dan teknologi mikro.
• Produksi Biofuel
  Beberapa penelitian menunjukkan potensi diatom sebagai sumber biofuel karena kemampuannya menyimpan lipid dalam jumlah tinggi.

Ancaman terhadap Populasi Diatom

Meski sangat melimpah, Diatom Sentral tetap rentan terhadap perubahan lingkungan. Beberapa faktor yang dapat mengancam populasi mereka antara lain:

• Perubahan Iklim Global
  Kenaikan suhu laut dan perubahan arus laut dapat mempengaruhi distribusi dan populasi diatom.
• Pencemaran Air
  Masuknya limbah industri dan rumah tangga ke laut dapat merusak habitat diatom.
• Eutrofikasi
  Ledakan nutrien dalam air dapat menyebabkan ketidakseimbangan dalam komunitas fitoplankton, yang dapat mengurangi populasi diatom tertentu.

Diatom Sentral atau Centrales merupakan salah satu kelompok mikroorganisme laut yang sangat penting dalam ekosistem global.

Dengan bentuk yang unik dan peran vital dalam rantai makanan serta siklus biogeokimia, Diatom Sentral tidak hanya penting dalam studi biologi kelautan, tetapi juga memiliki banyak manfaat potensial dalam kehidupan manusia.

Oleh karena itu, pemahaman yang mendalam mengenai Diatom Sentral perlu terus dikembangkan sebagai bagian dari pendidikan sains, khususnya di tingkat sekolah menengah dan perguruan tinggi.