modulmerdeka.com – Bayangkan Anda adalah seorang calon guru yang baru memasuki dunia pendidikan.
Tantangannya tidak hanya mengajar, tetapi juga memahami siswa secara mendalam. Di sinilah Jurnal Pengantar Bimbingan Konseling PPG hadir.
Bukan hanya sebagai dokumen formal, tetapi juga alat refleksi yang membantu calon guru menganalisis, merencanakan, dan meningkatkan kemampuan dalam memberikan bimbingan konseling di sekolah.
Melalui jurnal ini, Anda tidak hanya menulis, tetapi juga belajar dari setiap interaksi dengan siswa, mencatat kasus, hingga merancang solusi yang tepat.
Jurnal Pengantar Bimbingan Konseling PPG adalah catatan reflektif yang disusun oleh peserta Pendidikan Profesi Guru (PPG). Isinya mencakup dokumentasi aktivitas bimbingan, analisis kasus, serta evaluasi yang mendukung pengembangan keterampilan konseling guru.
Agar jurnal ini bermanfaat, ada beberapa bagian penting yang harus ada:
Menurut data Kemdikbud, guru yang menerapkan bimbingan konseling dengan baik mampu mengurangi masalah perilaku siswa hingga 35%. Tidak hanya itu, refleksi melalui jurnal meningkatkan kemampuan analisis guru hingga 40% lebih efektif dalam membuat keputusan.
Bagi peserta PPG, jurnal ini bukan sekadar syarat, tetapi alat pengembangan diri yang bisa meningkatkan kualitas pengajaran.

Baca juga panduan Modul Ajar Kurikulum Merdeka untuk melengkapi pemahaman Anda.
Rina, seorang peserta PPG dari Yogyakarta, awalnya menganggap jurnal ini hanya tugas formalitas. Namun, ketika ia mulai menulis tentang siswa dengan masalah kedisiplinan, ia menemukan strategi komunikasi baru yang lebih efektif. Hasilnya, siswa tersebut menunjukkan perubahan positif.
Cerita ini menunjukkan bahwa jurnal bukan hanya kewajiban, tetapi alat transformasi nyata dalam praktik mengajar.
| Tantangan | Solusi Praktis |
|---|---|
| Sulit memulai menulis | Gunakan format template yang sederhana. |
| Kurang ide refleksi | Diskusikan kasus dengan rekan guru atau mentor. |
| Waktu terbatas | Sisihkan 15 menit setiap hari untuk menulis. |
| Data siswa kurang lengkap | Bangun komunikasi baik dengan wali siswa. |
1. Apakah jurnal ini wajib bagi semua peserta PPG?
Ya, jurnal ini menjadi bagian penting dalam penilaian PPG.
2. Haruskah jurnal ditulis tangan atau digital?
Keduanya diperbolehkan, namun format digital lebih disarankan untuk kemudahan revisi.
3. Bagaimana cara membuat refleksi yang baik?
Tuliskan pengalaman, analisis masalah, dan rencana tindak lanjut secara jujur.
4. Apakah ada template resmi?
Beberapa universitas menyediakan template, namun Anda bisa mengembangkan sesuai kebutuhan.
5. Apa manfaatnya setelah PPG selesai?
Jurnal ini menjadi arsip pengalaman berharga yang bisa digunakan dalam pengembangan karier guru.
Jurnal Pengantar Bimbingan Konseling PPG bukan sekadar laporan, tetapi alat refleksi yang membentuk guru profesional.
Dengan penulisan yang rutin, reflektif, dan analitis, jurnal ini membantu calon guru menghadapi tantangan pendidikan sekaligus meningkatkan kualitas pembelajaran.
Jika anda merasa mendapatkan manfaat, bagi yang mungkin ingin berdonasi untuk kemajuan website ini, silahkan kirimkan ke:

Terima kasih atas partisipasinya, semoga menjadi keberkahan bagi kami dan Anda semua.
Nama asli saya Supriyadi dan populer Supriyadi Pro. Saya seorang Expert wordpress developer freelancer, content writer, editor. Memiliki minat besar pada dunia teknologi, sains, seni budaya, social media, dan blogging. Saya kelahiran suku Jawa, di Wonogiri, Jawa Tengah yang ahli bahasa Jawa dan seni gamelan. Silahkan hubungi saya lewat laman yang telah disediakan atau kunjungi website profil saya di https://supriyadipro.com